Isnin, 7 Februari 2011

Di Antara Cinta dan Jihad, manakah yang didahului?

Dicatat oleh Rufaydah Al-Aslamiyyah di Isnin, Februari 07, 2011
Post By Ummu Syafiyah

25 Januari 2011 di Group BSKI

Anak-anak zaman dunia yang semakin canggih banyak yang memilih untuk bercinta walaupun usia masih mentah, pegangan hidup masih goyah, ilmu & iman di dada hanyalah senipis kulit bawang.

Naluri untuk bercinta merupakan fitrah manusia, tetapi seandainya naluri dibiarkan mengikut kehendak nafsu akan parah jadinya. Akibat yang paling parah & padah lahirnya anak-anak luar nikah, mengikut perangkaan Jabatan Pendaftaran Negara bilangan anak2 luar nikah telah mencecah lebih 74,723 dan yang paling menyedihkan 17.303 adalah anak luar nikah Melayu Islam.

Inilah akibatnya I LOVE YOU TOO MUCH, KERANA CINTA LAUTAN API SANGGUP KU RENANG, KERANA CINTA BUANG EMAK BUANG SAUDARA, KERANA CINTA RELA KU KORBANKAN SEGALANYA. Akibatnya segala-galanya memang terkorban, maruah diri, maruah keluarga, kerana cinta bukan saja buang emak buang saudara tapi zuriat yang tak berdosa pun turut dibuang. Inna lillahi wainna ilaihi rojiun. Memang betul anak-anak gadis "Melayu Mudah Lupa" dan si mamat Melayu pula lambat lepa. Segala-galanya bermula dengan cinta. Hanya sebuah cinta....!

Jom kita lihat, Generasi Al-Quran Yang Unik apabila usia meningkat remaja

11 tahun: Zaid bin Tsabit berhasil menguasai bahasa asing (Bahasa Yahudi) hanya dalam 17 hari
15 tahun: Abdullah bin Umar ikut dalam jihad pertamanya di Perang Uhud setelah sebelumnya di Perang Badar ditolak karena masih berusia 14 tahun
- Imam Syafi’i menjadi mufti
16 tahun: Zaid bin Tsabit ikut jihad pertama kali di Perang Khandak setelah ditolak pada Perang Badar karena usianya baru 12 tahun
18 Tahun: Usamah bin Zaid menjadi panglima perang melawan salah satu pasukan Romawi dan menang
- Aisyah menjadi guru besar bagi masyarakat sepeninggal Rasulullah yang berlangsung selama 47 tahun, setelah membuktikan diri menjadi pembelajar yang hebat pada usia 9-18 tahun
- Bukhari mulai menulis
22 tahun: Zaid bint Tsabit memimpin team pengumpulan mushaf al-Qur’an di masa kekhilafahan Abu Bakar
- Sultan Muhammad al-Fatih menjadi sultan Turki Utsmani
23 tahun: Umar bin Abdul Aziz menjadi gubernur Madinah

Kenapa kita dengan mereka jauh berbeza,
mereka utamakan jihad di jalan Allah dan kita utamakan cinta di simpang siur, mereka dididik dengan Al-Quran, kita dididik dengan pelbagai hiburan
mereka menghafal Al-Quran, kita menghafal lirik lagu
anak-anak mereka kenal & cintakan Allah, anak-anak kita kenal ultraman dan sukakan doraemon
anak-anak mereka sayang & cintakan Rasulullah s.a.w., anak-anak kita sirah Nabi pun malas dibaca

Mereka dengan kita bagaikan langit dengan bumi, mereka dijamin berada di syurga, kita di mana kelak? Jika kita mahu berada bersama mereka kita seharusnya mengutamakan jihad dan cinta di jalan Allah.

0 ulasan on "Di Antara Cinta dan Jihad, manakah yang didahului?"

Catat Ulasan

Sebuah Pertemuan

Sebuah Pertemuan

Ketika diri mencari sinar
Secebis cahaya menerangi laluan
Ada kalanya langkahku tersasar
Tersungkur di lembah kegelapan

Bagaikan terdengar bisikan rindu
Mengalun kalimah menyapa keinsafan
Kehadiranmu menyentuh kalbu
Menyalakan obor pengharapan

Tika ku kealpaan
Kau bisikkan bicara keinsafan
Kau beri kekuatan, tika aku
Diuji dengan dugaan?
Saat ku kehilangan keyakinan
Kau nyalakan harapan
Saat ku meragukan keampunan Tuhan
Kau katakan rahmat-Nya mengatasi segala

Menitis airmataku keharuan
Kepada sebuah pertemuan
Kehadiranmu mendamaikan
Hati yang dahulu keresahan

Cinta yang semakin kesamaran
Kau gilap cahaya kebahagiaan
Tulus keikhlasan menjadi ikatan
Dengan restu kasih-Mu, oh Tuhan

Titisan air mata menyubur cinta
Dan rindu pun berbunga
Mekar tidak pernah layu
Damainya hati
Yang dulu resah keliru
Cintaku takkan pudar diuji dugaan
Mengharum dalam harapan
Moga kan kesampaian kepada Tuhan
Lantaran diri hamba kerdil dan hina

Syukur sungguh di hati ini
Dikurniakan teman sejati
Menunjuk jalan dekati-Nya
Tika diri dalam kebuntuan

Betapa aku menghargai
Kejujuran yang kau beri
Mengajarku mengenal erti
Cinta hakiki yang abadi

Tiada yang menjadi impian
Selain rahmat kasih-Mu Tuhan
Yang terbias pada ketulusan
Sekeping hati seorang insan
Bernama teman

 

Rufaydah Al-Aslamiyyah Copyright 2009 Sweet Cupcake Designed by Ipiet Templates Sponsored by Blogger Template Gallery