Tiada satu patah katapun yang diucapkan kecuali pasti memakan waktu.
Tiada satu patah katapun yang kita ucapkan kecuali dengan sangat pasti harus kita pertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT.
Maka, sebaik-baik dan seberuntung-beruntungnya manusia adalah orang yang sangat mampu memperhitungkan dan memperhatikan setiap kata yang diucapkannya.
Sungguh, alangkah sangat beruntungnya orang yang menahan setiap kata-kata yang diucapkannya, alangkah sangat beruntungnya orang yang menahan diri dari kesia-siaan berkata dan menggantinya dengan berdzikir kepada Allah
Berkata sia-sia membuang waktu sedangkan berpikir membuka pintu hikmah.
Maka, alangkah beruntungnya orang yang kuasa menahan lisannya dan menggantinya dengan berdzikir.
Berkata sia-sia mengundang bala, berdzikir kepada Allah mengundang rakhmat.
Rasulullah SAW bersabda, "Setiap ucapan Bani Adam itu membahayakan dirinya (tidak memberi manf aat), kecuali kata-kata berupa amar ma'ruf dan nahi munkar serta berdzikir kepada Allah azza wa Jalla (HR. Turmudzi).
0 ulasan on " "
Catat Ulasan